- Kabel busi yang kemasukan air bisa bikin motor bekas kesayangan mogok. Apalagi hujan susah diprediksi, kadang panas kadang hujan deras. Pasti intensitas motor terkena air bakal sering. Terutama air yang menggenang dan rembesan atau cipratan air hujan yang menuju ke busi. Baca Juga Kenali Tanda-tanda Gejala Busi Motor Sudah Harus Saatnya Diganti “Memang yang lebih sering ngadat bila kena busi. Biasanya air masuk melalui sela-sela cop atau biasa disebut cangklongan busi,” kata Sarjono, mekanik Sweet Martabak Racing SMR. Cegah air masuk ke komponen kelistrikan terutama kabel koil dan cop busi ada beberapa cara. Pertama, sambungan antara kabel koil dan cop busi bisa ditutup sealer. Baca Juga Tips Merawat Busi Motor Bekas, Haram Kena Amplas dan Sikat Kawat, Ini Risikonya
Gambaraki motor beserta kabel negatif dan positifnya Cabut kabel aki. Mencabut kabel pada aki tidak dapat sembarangan. Pertama-tama, lepaskan kabel pada aki dengan kutub negatif terlebih dahulu dengan bantuan obeng. Setelah lepas, kemudian lepas bagian kutub positifnya.
Unduh PDF Unduh PDF Kabel busi merupakan komponen mesin yang mendasar namun sangat penting. Kabel busi mengalirkan tegangan tinggi 30 ribu hingga 50 ribu volt yang dihasilkan oleh koil pengapian ke busi. Ketika terpapar panas dan getaran, karbon pada kabel bisa menjadi longgar dan mengurangi konduksi di antara koil dan busi. Untuk performa mesin yang optimal, kabel busi harus diganti secara periodik. Kami akan menunjukkan cara menguji kabel busi sehingga Anda bisa memeriksa atau menghindari berbagai masalah seperti gagal distarternya mesin dan gangguan radio statis. Langkah 1 Periksa gejala-gejala. Kabel busi yang rusak akan menunjukkan tanda-tanda penurunan kualitas yang terdiri atas Keadaan nirbeban yang tidak teratur Mesin gagal distarter Gangguan radio Jarak tempuh bahan bakar berkurang Tes emisi yang gagal karena emisi hidrokarbon yang tinggi atau kode bermasalah yang menunjukkan silinder tidak nyala. Lampu pengecekan mesin bermasalah 2 Periksa kabel-kabel. Gunakan senter atau daerah yang bagus pencahayaannya untuk melakukan pemeriksaan visual pada kabel busi. Cari kerusakan fisik pada kabel atau rumahan busi seperti sayatan dan bekas terbakar. Periksa kabel busi dan amati isolasi di sekeliling kabel. Cari kerusakan karena panas yang tinggi dari kompartemen mesin bekas terbakar. Periksa korosi di antara rumahan busi, busi, dan koil. 3Hidupkan mesin. Cari busur listrik atau dengarkan suara berdentur yang menunjukkan kebocoran tegangan tinggi. 4Gunakan kabel jumper untuk mentanahkan obeng yang terisolasi dengan baik. Tarik obeng ke arah panjang dari setiap kabel busi, di sekeliling koil, dan rumahan busi. Jika Anda melihat busur listrik dari kabel ke obeng, artinya ada kabel yang rusak. 5Gunakan botol penyemprot berisi air untuk menyemprot kabel. Anda harus menyemprotkan air di dekat rumahan busi yang terpasang pada busi apabila ingin melihat terjadinya busur listrik dan adanya kabut. Jika ditemukan busur listrik pada rumahan busi di dekat busi, matikan mesin. Kemudian pindahkan rumahan busi dari busi dan periksa di dalam rumahan busi jika ada jejak karbon. Jika ada jejak karbon, busi juga perlu diganti. 6 Lakukan pengujian ketahanan kabel busi. Cari nilai ketahanan busi pada buku manual kendaraan. Anda juga bisa mencarinya secara ohm meter untuk menentukan apakah ketahanan kabel sesuai anjuran. Tempatkan kuar pada salah satu ujung dari kabel, pastikan mereka menyentuh kontak logam, dan periksa apakah ketahanan kabel berada dalam kisaran sesuai dengan buku manual. 7Periksa klip pegas yang menahan kabel di dalam tutup distributor. Klip yang rusak bisa menyebabkan kabel selip karena klip tersebut tidak menahan posisi kabel. 8Pastikan busi Anda dirutekan dengan layak. Lihat buku manual kendaraan untuk membantu Anda dalam tugas ini. Pengkopelan silang bisa menyebabkan pengurasan energi. Iklan Jangan pindahkan semua kabel sekaligus. Lakukan satu per satu kemudian ganti. Jaga kebersihan busi untuk mengurangi pengurasan konduksi. Beberapa mesin memiliki konfigurasi coil-on-plug COP yang memintas kabel busi sepenuhnya, walaupun rumahan busi masih ada. Jangan berasumsi bahwa kabel busi yang bersilangan adalah pertanda buruk. Beberapa pabrikan melakukan hal ini untuk menghilangkan medan magnet. Iklan Peringatan Jika memiliki pemacu jantung atau sejenisnya, Anda tidak boleh melakukan pengujian kabel busi. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Senter Kabel jumper Obeng dengan gagang terisolasi Ohm meter Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
1 Membuka dengan menggunakan tang ataupun perkakas lain. 2. Membuka ketika mesin kendaraan masih panas. 3. Membuka dengan cara membengkok-bengkokkan plug cap. 4. Membuka dengan cara menarik kabel. Halaman Selanjutnya 1 2 PROMOTED CONTENT Video Pilihan Sorry We are unable to load your video Motor Otomotif Kesalahan Sembarangan Busi
- Awas, membiarkan koil dan kabel busi yang bermasalah bisa bikin motor kalian terbakar. Jangan sepelekan kondisi koil dan kabel busi di motor, sebab kalau sudah getas malah jadi pemicu terjadinya kebakaran. Seperti diketahui kalau kabel busi atau koil ada pembungkus yang terbuat dari karet. "Seiring dengan pemakaian, terkena panas mesin misalnya, karet sebagai insulator itu bisa getas kemudian robek," buka Azis Mubarok selaku Service Advisor Yamaha Harapan Motor Sejahtera kepada Baca Juga Bore Up Suzuki GSX 150 Series, Jangan Lupa Sesuaikan Head Silinder Sedangkan koil sendiri berfungsi untuk melipatkan gandakan listrik sehingga busi bisa memercikan api. "Kalau karetnya rusak, terjadi kebocoran arus dan kalau sudah parah bisa timbulkan percikan-percikan api dari listrik yang bocor," jelas Azis saat dihubungi melalui pesan singkat. cop busi yang lebih rapat dan dioles sealer Bahayanya kalau ada benda yang mudah terbakar di sekitar busi atau koil. "Misalnya kebocoran bahan bakar yang sering menimpa motor sport, masalah pada kabel busi ini bisa bikin terjadinya kebakaran itu," wanti Azis. Baca Juga Substitusi Filter Oli Honda CRF250 Rally, Pakai Filter Oli Kawasaki
EITVro. rfe9t41tl0.pages.dev/481rfe9t41tl0.pages.dev/160rfe9t41tl0.pages.dev/27rfe9t41tl0.pages.dev/311rfe9t41tl0.pages.dev/114rfe9t41tl0.pages.dev/115rfe9t41tl0.pages.dev/256rfe9t41tl0.pages.dev/161
cara melepas kabel busi dari koil motor